Sering saat bertemu dengan teman-teman seumuran yang punya bayi atau saat menunggu di ruang dokter anak terdengar celotehan tentang susu. " Susu merk apa bu yang sekarang dipakai untuk bayinya ? " tanya Ibu A. " Tentunya saya pakai yang merk yang sering tampil di iklan TV itu lho bu "sahut ibu B. " Sama donk bu tapi saya pakai serinya yang bagusan " kata ibu C yang tidak mau kalah. Terkesan menyombongkan dan tidak mau kalah kalau sudah bicara merk. Semakin mahal dan semakin terkenal maka semakin bangga.
Ketika giliran saya ditanya maka tentu saja saya tidak mau kalah dan bangganya bahwa saya memberikan ASI. Kontan saja reaksi mereka bukannya kagum tetapi malah negatif . "Apakah kenyang bayinya dan bisa besar ?" tanya ibu A ." Apa engga malah repot bu pakai ASI ? " tanya ibu B. Saya malah dibikin tersenyum dengan pertanyaan seperti itu.Tersenyum karena yang tanya pemahamannya masih rendah akan pentingnya ASI bagi bayi. Pemahaman Tentang ASI yang salah masih saja ada di masyarakat kita. Kenapa harus meragukan ASI dengan segala manfaat dan kelebihannya. Tidak ada yang bisa menyamai bahkan mengungguli ASI . Jadi jelas kalau ASI adalah yang terbaik bagi bayi kita. Bagi saya memberikan ASI bukanlah suatu beban karena dengan sukacita saya menyusui anak-anak saya. Saya sadar akan pentingnya ASI dan benar-benar merasakan manfaatnya. ASI adalah kodrat alami yang Ilahi bahwa bayi manusia sudah seharusnya minum susu dari Ibunya. Alam pun mengajarkan demikan dengan contoh yang nyata . ASI yang diberikan olehNya mencukupi kebutuhan akan nutrisi seorang bayi tanpa membuat obesitas. Apakah definisi mereka kenyang itu hingga bayi kelihatan montok karena kegemukan. ASI juga tidak merepotkan . Bayi menangis karena lapar bisa langsung disusui tanpa repot2 ke toko dulu lalu menyiapkan air sesuai takaran dll.
Pemahaman Tentang ASI yang salah ini menghambat proses pemberian ASI eksklusif bagi bayi. Perlu adanya dukungan dari pihak medis ( dokter , perawat dan rumah sakit ) akan pentingnya ASI dan inisiasi menyusui dini. Peran aktif pemerintah juga diharapkan ada. Dengan mengatur regulasi tentang keharusan menggunakan ASI dan menyediakan layanan iklan dan penyuluhan aktif tentang ASI. Hingga bila perlu pembatasan iklan dan ruang gerak promosi susu formula untuk bayi. Hal ini perlu dilakukan agar masyarakat kita sadar akan ASI sebagai satu-satunya yang terbaik untuk kesehatan bayi. Keputusan ada pada masing-masing Ibu . Semua ibu pasti menginginkan yang terbaik untuk buah hatinya . Tanamkanlah pola pikir dan pemahaman yang benar bahwa ASI adalah yang terbaik dan hak bayi anda. Carilah informasi sebanyak mungkin mengenai ASI , menyusui dan Inisiasi Menyusui Dini . Berkumpulah dengan orang-orang yang pro ASI dan mintalah saran serta pengalaman mereka. Lingkaran dan Dukungan Positif akan semakin menguatkan anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar